Lantera Cinta Beradu Sepi
Saat tangkai debunga cinta kelayuan
ditusuk sembilu dimamah lara pedih
tiada curahan rindu yang dulu indah
hanya hembusan pilu yang menyapa
merobek kasih di pelupuk rapuh
berdiri aku di sini sebagai pencinta
setia menanti kala resah berjauhan
memagut kembali sirna cinta dulu
kini tinggal serpihan luka tiada peri
rekahannya semakin nampak
puncak kasih yang mewangi harum
kini kemelut bertamu meragut lesu
rona-rona teja pun suram berkabus
hingga tiada lagi derapan cinta ini
yang membuai asa rindu
menggapai mega illusi punah juaku
tatkala serambi kasih menjunam
hangus terbakar dalam rimbunan
bila impian hanya seungkap bicara
sucinya cinta dicantas rebah
buram rindu semakin menguis rasa
terawang dalam lamunan yang usai
rangkulan cinta terbelit dihiasi apimu
keegoaan kasih lemas di benak sepi
asyiknya cuma seketika
bagaikan di penjara cinta sembilu
mengangankan kasih di perdu jiwa
dicengkam erat mengungkap duga
di mata rindu kiasan semu bermula
terpukau dalam nafas beracun
seakan dipersenda rindu kasmaran
melabuh layar kasih di pelayaranmu
berkemudi asmara cinta dipegunmu
sauhnya kian hanyut ke dasar riba
membisik sinis bertintakan palsu
helaian noktah rindu dipalit nestapa
hancur kasih direntap walang alpa
di serbu ribuan raksa yang azzah
cinta yang sementara mengulitku
keikhlasanku
mengapa kecundang cinta terbiarmu
dibayangi silam luka tertancap padaku
di mana metafora telus kasih diucap
yang berkemuning di mahligai aksara
kini hamparan berkasih tercarik terluka
biarlah kasih menenun sendirianku
lakaran lukisan hati rindu tersisipmu
dibasahi curahan deraian airmata
tatkala cinta yang terpatri di kalbu
lebur di sisi rawan bisu...
Lantera Cinta Beradu Sepi'...sirna cahaya rindu dipersia..tiada lagi dalam belaian...
ditusuk sembilu dimamah lara pedih
tiada curahan rindu yang dulu indah
hanya hembusan pilu yang menyapa
merobek kasih di pelupuk rapuh
berdiri aku di sini sebagai pencinta
setia menanti kala resah berjauhan
memagut kembali sirna cinta dulu
kini tinggal serpihan luka tiada peri
rekahannya semakin nampak
puncak kasih yang mewangi harum
kini kemelut bertamu meragut lesu
rona-rona teja pun suram berkabus
hingga tiada lagi derapan cinta ini
yang membuai asa rindu
menggapai mega illusi punah juaku
tatkala serambi kasih menjunam
hangus terbakar dalam rimbunan
bila impian hanya seungkap bicara
sucinya cinta dicantas rebah
buram rindu semakin menguis rasa
terawang dalam lamunan yang usai
rangkulan cinta terbelit dihiasi apimu
keegoaan kasih lemas di benak sepi
asyiknya cuma seketika
bagaikan di penjara cinta sembilu
mengangankan kasih di perdu jiwa
dicengkam erat mengungkap duga
di mata rindu kiasan semu bermula
terpukau dalam nafas beracun
seakan dipersenda rindu kasmaran
melabuh layar kasih di pelayaranmu
berkemudi asmara cinta dipegunmu
sauhnya kian hanyut ke dasar riba
membisik sinis bertintakan palsu
helaian noktah rindu dipalit nestapa
hancur kasih direntap walang alpa
di serbu ribuan raksa yang azzah
cinta yang sementara mengulitku
keikhlasanku
mengapa kecundang cinta terbiarmu
dibayangi silam luka tertancap padaku
di mana metafora telus kasih diucap
yang berkemuning di mahligai aksara
kini hamparan berkasih tercarik terluka
biarlah kasih menenun sendirianku
lakaran lukisan hati rindu tersisipmu
dibasahi curahan deraian airmata
tatkala cinta yang terpatri di kalbu
lebur di sisi rawan bisu...
Lantera Cinta Beradu Sepi'...sirna cahaya rindu dipersia..tiada lagi dalam belaian...
16hb Oktober 2013 Rabu
7.26pm
cahayasyahadah
7.26pm
cahayasyahadah
Deruan Bunga Cinta Rimbunan Kasih Suci
Di kala kumenatap rembulan cinta aksara
bersinar indah dalam dakapan seri kasih
bersimpuh rindu kasmaran syahdu asyik
mendakap kehangatan sinar mentarimu
dibelai dalam denyutan ikatan berkasih
pepohonan kasih kian hari mengintaiku
mengetuk jendela rindu yang bertamu
membuncah embunan membasahiku
di kamar cinta yang menanti puingmu
mengucup renda percintaan suci
telah kupersembahkan kanvas rindu ini
menyusur di tepian tasik cinta alunan
mendesah bayu romantis dipalu asa
membuai lamunan kasih di pusaran
muara perkasihan di anjung seri
kupetik dedaunan kasih dalam rengkuhan
lalu kubajai, kusirami dengan ikatanmu
agar mewangi di segenap ruang cinta
yang kutancapkan di pelupuk angsana
dalam hiasan damainya puncak rindu
berselerak kemuning bunga rindu diusai
bersemarak di jendela kamar cintamu
moga mekar mewangi metafora kasih
bersulamkan rona-rona teja jinggaku
mewarnai kasawari impian
di puncak rangkulan deruan nafas cinta
melakar ukiran di dada syahdu kasih
terbitnya pancarwarna menghiasi nurani
bertandu dalam kalbu rindu yang semu
tersingkap afsun di mata percintaan
di sanubari cinta yang kugenggam erat
dipuja keabadian rindu terusik di sukma
mengucap kata romantis buaian dirasa
kalimah kasih tersimpul tulus dipalumu
aku bagai terawang dalam pelukanmu
sayuku, pilu dalam terharu ucapan kasih
menerjah pundak rindu yang bersemi
mengalun nyanyian sendu kerinduan
saat cinta menyusup rongga nafasku
terkasima dalam ketelusanmu
pesona cinta bergemerincing gemawan
mengintai kasih digelangi azimatmu
di pelaminan rindu yang bernoktahkan
terpatri wada'ah di lubuk hatimu hatiku
tiada lagi walang yang bertamu...
'Deruan Bunga Cinta Rimbunan Kasih Suci'...tiada lagi derita sengsara di jiwa...tatkala kerinduan berkasih bersemi keabadian sejati...
bersinar indah dalam dakapan seri kasih
bersimpuh rindu kasmaran syahdu asyik
mendakap kehangatan sinar mentarimu
dibelai dalam denyutan ikatan berkasih
pepohonan kasih kian hari mengintaiku
mengetuk jendela rindu yang bertamu
membuncah embunan membasahiku
di kamar cinta yang menanti puingmu
mengucup renda percintaan suci
telah kupersembahkan kanvas rindu ini
menyusur di tepian tasik cinta alunan
mendesah bayu romantis dipalu asa
membuai lamunan kasih di pusaran
muara perkasihan di anjung seri
kupetik dedaunan kasih dalam rengkuhan
lalu kubajai, kusirami dengan ikatanmu
agar mewangi di segenap ruang cinta
yang kutancapkan di pelupuk angsana
dalam hiasan damainya puncak rindu
berselerak kemuning bunga rindu diusai
bersemarak di jendela kamar cintamu
moga mekar mewangi metafora kasih
bersulamkan rona-rona teja jinggaku
mewarnai kasawari impian
di puncak rangkulan deruan nafas cinta
melakar ukiran di dada syahdu kasih
terbitnya pancarwarna menghiasi nurani
bertandu dalam kalbu rindu yang semu
tersingkap afsun di mata percintaan
di sanubari cinta yang kugenggam erat
dipuja keabadian rindu terusik di sukma
mengucap kata romantis buaian dirasa
kalimah kasih tersimpul tulus dipalumu
aku bagai terawang dalam pelukanmu
sayuku, pilu dalam terharu ucapan kasih
menerjah pundak rindu yang bersemi
mengalun nyanyian sendu kerinduan
saat cinta menyusup rongga nafasku
terkasima dalam ketelusanmu
pesona cinta bergemerincing gemawan
mengintai kasih digelangi azimatmu
di pelaminan rindu yang bernoktahkan
terpatri wada'ah di lubuk hatimu hatiku
tiada lagi walang yang bertamu...
'Deruan Bunga Cinta Rimbunan Kasih Suci'...tiada lagi derita sengsara di jiwa...tatkala kerinduan berkasih bersemi keabadian sejati...
15hb Oktober 2013 Selasa
4.30pm
cahaya syahadah
4.30pm
cahaya syahadah
_______________
Cahaya Syahadah adalah nama pena penyair perempuan asal Taiping, Malaysia. Ia dikenal sebagai penulis puisi-puisi bertemakan atau bertajuk cinta romantis. Puisi-puisinya menghias halaman puisi di Info For Us dan beberapa group puisi lainnya.
Sumber ; https://www.facebook.com/groups/163328617032339/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar