Murung,
ketika engkau tertidur tanpa pamit,
lelap, tak ada yang mampu memindahkan
dan mimpi-mimpimu bingung di jalan tak dikenal
Kesedihan tumpah ruah, semena-mena,
bagai sel kanker mendesak ruang benak
tak tergambarkan sakitnya
Pagi pun terbenam gelisah
langit tak bermatahari
Sesosok bayang bermain-main di bola mataku
Kutub Utara, 23 Mei 2014
_____________________
Sumber Info For Us
Penyair : Dira Diptya (Dit)
bagai sel kanker mendesak ruang benak
tak tergambarkan sakitnya
Pagi pun terbenam gelisah
langit tak bermatahari
Sesosok bayang bermain-main di bola mataku
Kutub Utara, 23 Mei 2014
_____________________
Sumber Info For Us
Penyair : Dira Diptya (Dit)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar