Aesop
Pernah ada seorang pria yang memelihara seekor kuda dan seekor
keledai untuk mengangkat beban. Sudah menjadi kebiasaan pria tersebut
untuk memuati keledainya dengan beban yang berat sampai keledai tersebut
terhuyung-huyung karena beban yang terlalu berat, sementara sang Kuda
diizinkan untuk berjingkrak sepanjang jalan dengan beban yang ringan.
Saat mereka melakukan perjalan di suatu hari, sang Keledai yang telah
menderita sakit selama beberapa hari terakhir, berkata kepada sang
Kuda, "Maukah kamu mengangkut sebagian dari beban saya untuk beberapa
kilometer saja? Aku merasa sangat tidak enak badan, tetapi jika kamu mau
membawa sebagian bebanku hari ini, mungkin saya akan cepat sembuh
kembali. Beban yang terlalu berat ini bisa membunuhku."
Sang Kuda hanya menendang-nendangkan kakinya dan berkata kepada sang
Keledai agar tidak usah mengeluh dan mengganggunya dengan kata-kata
keluhan. Sang Keledai menjadi terhuyung-huyung selama berjalan setengah
kilometer lagi dan tiba-tiba jatuh ke tanah dan mati.
Saat itulah, si Pemilik datang dan hanya bisa berpasrah dengan apa
yang telah terjadi. Ia lalu melepaskan beban dari keledai yang telah
mati, lalu ditempatkan di atas punggung kuda. "Aduh," keluh sang Kuda
saat dia merasakan beban berat di punggungnya, di tambah dengan berat
tubuh sang Keledai yang telah mati, "Sekarang saya mendapatkan ganjaran
karena sifat saya yang jelek. Dengan menolak menanggung sebagian beban
sang Keledai, sekarang saya harus membawa seluruh beban tersebut,
ditambah dengan berat tubuh teman saya yang malang ini."
Bantulah orang yang membutuhkan bantuan, maka kamu akan terbantu juga.
Sifat yang buruk akan mendapatkan ganjaran.
Sifat yang buruk akan mendapatkan ganjaran.
____________________
Sumber : http://www.ceritakecil.com/cerita-dan-dongeng/Kuda-dan-Keledai-yang-Sarat-dengan-Beban-163
Tidak ada komentar:
Posting Komentar