Rabu, 02 Oktober 2013

(Puisi) - Kumpulan Puisi-Puisi Oktober 2013 Karya Sonny H. Sayangbati

Puisi








Kumpulan Puisi-Puisi

Oktober 2013
© Originally written by Sonny H. Sayangbati








1. Sepi


Hari semakin sepi
tiap orang berbicara tentang kesunyian
aku tak tertarik
dalam laluan aku menarik diri
sebab hatiku sendiri sunyi
berlarut-larut
sehingga wajah sedikit berkerut
aku berlari menjauh
sejauh-jauhnya
sampai engkau menjemput hatiku kembali








2. Ada Dalam Dirimu


Aku tahu diriku tanpa upaya
tidak seperti yang engkau mau
sebab itu tak mungkin
sampai suatu saat dirimu tahu
bahwa semua itu ada dalam dirimu
untuk engkau ketahui
engkau berlari menjauh
sepanjang engkau kehendaki
kakimu menjauh tapi hatimu
berjalan di tempat
sungguh engkau berdusta lagi






3. Seorang Lelaki


Aku tahu engkau perempuan
karena dari pria engkau dibuat
namun aku tahu engkau angkuh
tak membutuhkan tangan pria
tidak mengapa itu terjadi
asalkan engkau tak membaca puisi ini,
supaya engkau tak tahu
bahwa aku sesuangguhnya
adalah lelaki puisi






4. Wajahmu


Di wajahmu terlihat guratan hidup
aku membaca tanda-tanda kayu dalam wajahmu
sungguh kagum aku melihatmu
wajahmu terlukis begitu indah
engkau pandai sekali melukis wajah
sehingga aku menganggap dirimu
sebuah batang kayu yang terbelah
dan aku menafsir usiamu
berpuluh-puluh abad lamanya






5. Sahabatmu


Sebatang kara mengayuh perahu di sungai pedalaman
sendirian di sunyi sungai purba
kelam hitam mengayuh dayung
di pelupuk mata tersirat sebuah umpan
kau tangkap seekor ikan Arwana
di mana dia adalah sahabatmu sendiri






6. Madu Asli


Lihat sebuah pohon tinggi menjulang
di belantara hutan pedalaman
ada seonggok rimbun bagai rumah lebah
oh itu sarang madu
naiklah ke sana, ke atas
torehkan sebentar madu manis itu dalam mulutmu
apakah ia manis seperti madu ?
Ataukah ia hanya getah pohon enau biasa
masukkan wajahmu ke sarang lebah
dan lihat apakah mukamu lebam dibuatnya?
Jika wajahmu tanpa rasa sedikitpun
itu madu asli












7. Biarkan Aku Bernafas


Biarkan aku bernafas sejenak
di kehidupan ini, baik diriku di atas tanah
atau pun di dalam air
beri aku udara segar
bernafaslah dengan dalam
lihat dirimu
telah kutemukan
sebuah oase di padang pasir
dan Laela kekasihku
menyambutku dengan kedua tangannya










© Originally written by Sonny H. Sayangbati



Tidak ada komentar:

Posting Komentar